dunia,
kusut dengan manusia,
manusia yang kuat hanya di alam maya,
manusia yang luhur hanya mainan semata,
manusia yang penuh dengan propaganda,
manusia yang penuh dengan kata-kata,
kata-kata indah yang membingkai warna sastra.
dalam kelam aku memerhati dan merasa,
dengan setiap nilai yang telah dikurnia,
yang kerdil mahupun yang mega,
seperti sang pujangga yang tak pernah lelah dengan masa,
masa pembunuh usia.
bila kata hanya mainan minda,
kita jadi alpa,
tentang dia yang maha esa,
setiap kali ku menadah tangan ke hadratnya,
ada saja mata-mata gila,
cemburu buta.
dalam hidup kau perlu cahaya,
walau sejauh mana kau mencarinya,
tetap juga kau kecewa,
mohon saja pada si pencipta,
untuk kau tetap ada.